kuliah tidak semenarik yang dibayangkan, tidak seburuk yang dikatakan orang

Merasakan enaknya duduk di bangku perkuliahan emang serasa  menyenangkan. Duduk sendirian yang hampir tidak dirasakan ketika masih menginjak bangku SMA, kecuali kalau lagi Ujian Akhir Semester. Tentunya kenikmatan yang dirasakan tidak hanya duduk di bangkunya saja, ada banyak hal yang mungkin bisa dikatakan menyenangkan. Namun, apakah kuliah se-menyenangkan yang dibayangkan orang-orang?

Menjadi mahasiswa tidak bisa dirasakan oleh semua orang. Kaum terpelajar ini hanya bisa digapai predikatnya oleh mereka yang beruntung. Beruntung disini bisa diartikan banyak uang, relasi yang banyak, atau bisa juga karena faktor keberuntungan. Berbicara soal pintar, tidak semua orang pintar bisa kuliah, dan tidak semua yang kuliah itu pintar. Namun, tidak kuliah juga bukan berarti anda tidak beruntung.

Berbicara soal menyenangkan atau tidak nya kuliah, yang harus digaris bawahi ialah kuliah tidak hanya sekedar belajar di kelas sehabis itu pulang. Pemikiran yang begitu pendek, walaupun ada juga mahasiswa yang seperti itu. Ada banyak hal yang anda pelajari selama menjadi mahasiswa. Menjadi mahasiswa anda akan diajak untuk berpikir kritis, anda akan memasuki dunia baru yang sangat berbeda jauh dengan masa SMA. Mungkin ketika SMA anda masih bisa menanyakan ke teman tentang tugas, bahkan tugas pun anda mencontek hasil teman anda tersebut. Namun di kuliah, kesempatan untuk nyontek itu sangat sedikit, karena dosen biasanya sudah tahu mana jawaban yang hasil plagiasi mana bukan. Anda akan dituntut untuk mandiri, apa-apa harus sendiri, bahkan skripsi pun dikerjakan sendiri, teman hanya membantu sekilas, selebihnya anda yang mengerjakan.

Selain itu, di kuliah juga anda akan menemukan berbagai macam orang dengan kepribadiannya yang berbeda-beda. Sehingga sangat terbuka lebar sekali pintu untuk berdiskusi, dan diskusi itu akan merubah pola pikir anda. Apalagi jika anda kuliah di luar kota yang beda bahasa, beda kultur dan beda budaya. Anda akan merasakan indahnya toleransi antar sesama, dan tentu juga akan belajar bahasa, kultur dan budaya daerah tempat anda kuliah.

Buku-buku bacaan juga menjadi faktor penting tumbuhnya pemikiran mahasiswa. Karena sejatinya, pola pikir seseorang itu tergantung teman dengan siapa dia bergaul dan buku bacaan yang ia baca. Organisasi yang diikuti dan mengikuti berbagai kegiatan tentunya akan menambah relasi dan kemampuan pola pikir anda. Lebih seringnya tugas presentasi materi juga menambah kepercayaan diri anda dan public speaking tentunya. Namun bagi anda yang memiliki masalah mental dan kepercayaan diri karena tidak terbiasa berbicara di depan umum tentunya akan menjadi sebuah masalah yang harus segera dicari solusinya.

Oleh karenanya, selagi menjadi mahasiswa, gunakanlah waktumu sebaik mungkin, pahami potensi diri, cari lingkungan yang mendukung berkembangnya potensi tersebut, dan perbanyak baca buku agar wawasanmu juga bertambah.

Namun, sekali lagi penulis katakan, bukan berarti yang tidak kuliah juga tidak baik. Banyak sekali orang yang tidak kuliah bisa meraih kesuksesan, biasanya yang menjadi publik figur ialah Bil Gates. Hal-hal yang bisa dirasakan oleh mahasiswa juga bisa dirasakan oleh yang tidak kuliah. Baca buku bisa anda sempatkan di sela-sela kesibukan anda. Forum-forum diskusi bisa dicari. Kemandirian bisa anda dapatkan dari giatnya anda bekerja dan masih banyak contoh lainnya. Selain itu, bagi anda yang tidak kuliah karena alasan bekerja, tentunya punya nilai plus tersendiri dimana anda bisa mencari uang dengan jerih payah kalian sendiri, yang mana mungkin sebagian mahasiswa masih ada yang meminta ke orang tua.

Menjadi mahasiswa itu pilihan. Jangan pernah mengganggap segala sesuatu itu istimewa. Jalani apa yang hari ini kau lakukan. Semuanya sedang berproses menuju satu titik dalam kehidupan. Dan kuliah tidak semenarik yang dibayangkan, tidak seburuk yang diucapkan orang.

Yogyakarta, 9 November 2021

0 Comments